Ormas dan LSM Merupakan Mitra Pemerintah Untuk Kesejahteraan Masyarakat

(Tolping - Samosir)
Ormas, LSM, Partai Politik dan bentuk serikat serta perkumpulan lainnya merupakan mitra pemerintah dalam mewujudkan cita-cita bersama yang tujuan utamanya adalah kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu lembaga-lembaga atau ormas yang terbentuk, tumbuh dan hidup ditengah-tengah masyarakat diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara yang berorientasi kepada pembangunan nasional. Demikian sambutan Bupati Samosir Ir. Mangindar Simbolon dalam acara Pembukaan Kegiatan Kembinaan Organisasi Kemasyarakatan/LSM dan Forum Diskusi Partai Politik se-Kabupaten Samosir di Aula A.E Manihuruk Lumban Suhi-suhi Pangururan, Selasa (18/11)

Hadir pada saat acara pembukaan Salamuddin Daulay, SH Linmas Provinsi Sumatera Utara di mana beliau menyampaikan materi tentang peran Ormas/LSM, Nara Sumber dari Badan Kesbang, Pimpinan SKPD dan Staf Ahli Bupati se-Kabupaten Samosir, pengurus Ormas/LSM dan Partai Politik se-Kabupaten Samosir, para camat se-Kabupaten Samosir serta rekan pers dan para undangan.

Bupati Samosir menegaskan perserikatan dan perkumpulan dengan nama apapun merupakan wadah pembinaan dan pengembangan anggota dalam mewujudkan cita-cita bersama dari anggotanya dan pada akhirnya bermuara pada cita-cita nasional, sebagai sarana penyalur aspirasi dan komunikasi timbal balik antar anggota dan atau antar organisasi maka perserikatan dan perkumpulan adalah mitra yang sejajar dengan pemerintah dalam melaksanakan pembinaan kemasyarakatan.

Lebih lanjut Bupati menyatakan peran Ormas/LSM dan partai politik selama ini dirasakan sangat efektif untuk menjaring aspirasi masyarakat karena hidup dan tumbuh dalam dan bersama-sama masyarakat. Disisi lain pemerintah bertugas melakukan pembinaan dan memberikan dorongan dan pengayoman dalam rangka menumbuhkan organisasi yang sehat dan mandiri sehingga organisasi dapat menggerakkan kreatifitas dan aktivitasnya secara positif.

”Pembinaan pemerintah bukanlah indoktrininasi akan tetapi sebagai fasilitator dan regulator untuk menyatukan visi dan persepsi kita dengan tidak menghilangkan arti kebebasan berserikat dan berkumpul sesuai dengan tugas dan pengabdian kita masing-masing dan kesamaan visi dan persepsi bertujuan agar tidak terjadi miss-understanding yang pada akhirnya dapat mengundang konflik ditengah-tengah masyarakat” terang Bupati Samosir.

Sebelum menutup sambutan pembukaan acara Bupati Samosir menyatakan harapannya agar melalui acara diskusi yang baik, ada masukan, saran, pendapat serta harapan dari para peserta yang nantinya bersama-sama dapat membangun kehidupan berorganisasi dan bermasyarakat yang lebih baik dan bermanfaat untuk pembangunan kemajuan Kabupaten Samosir tercinta.

Kakan Kesbang, Politik dan Linmas Kabupaten Samosir Drs. Poster Simbolon melaporkan bahwa kegiatan yang berlangsung selama 2 hari pada tanggal 18 s/d 19 Nopember 2009 ini mempunyai maksud dan tujuan antara lain mengembangkan dan mendayagunakan peran Ormas/LSM dan Partai Politik sebagai wahana partisipasi masyarakat dalam pembangunan secara swadaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dan bertujuan agar keberadaan serta kegiatannya bermanfaat bagi kepentingan masyarakat dan sejalan dengan pembangunan daerah. Peserta Pembinaan Organisasi Kemasyarakatan dan Lembaga Swadaya Masyarakat terdiri dari pengurus Ormas, LSM dan OKP se-Kabupaten Samosir dan forum diskusi partai politik terdiri dari pengurus partai politik se-Kabupaten Samosir masing-masing berjumlah 100 orang.(RS)

Template by : Kendhin x-template.blogspot.com