Peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-45 Tingkat Kabupaten Samosir

(Tolping - Samosir).
- Menkes RI : Lingkungan Sehat, Rakyat Sehat, Kualitas Bangsa Meningkat.
Rakyat sehat adalah kekuatan negara, yang merupakan bagian dari ketahanan nasional, yang memberikan sumbangan nyata dalam meningkatkan daya saing bangsa khususnya dalam era globalisasi dewasa ini. Demikian sambutan Menteri Kesehatan RI dr. Endang Rahayu Sedyaningsih, MPH, DR.PH yang dibacakan oleh Bupati Samosir Ir. Mangindar Simbolon pada peringatan Hari Kesehatan Nasional Ke-45 Tingkat Kabupaten Samosir Tahun 2009 di Halaman Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Samosir, Kamis (12/11).

Lebih lanjut beliau mengatakan, rakyat sehat juga merupakan wujud keuletan dan ketangguhan suatu bangsa yang memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya, baik secara fisik, mental dan sosial serta memiliki produktivitas yang tinggi. Produktivitas merupakan perwujudan kualitas sumber daya manusia yang baik akan memperkuat ketahanan ekonomi dan pada gilirannya akan memperkuat ketahanan suatu bangsa yang menunjukkan kualitas bangsa yang baik.

Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2004 – 2009 telah menetapkan tujuan pembangunan kesehatan diarahkan untuk mencapai empat sasaran yaitu meningkatnya usia harapan hidup, menurunnya angka kematian bayi, menurunkan angka kematian ibu melahirkan dan menurunnya prevalensi gizi kurang pada anak balita. Disamping itu, Pemerintah Republik Indonesia melalui Departemen Kesehatan melakukan Program National Summit Bidang Kesehatan Rakyat dalam rangka meningkatkan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas, diantaranya meliputi peningkatan pembiayaan kesehatan untuk memberikan jamkesmas, peningkatan kesehatan masyarakat untuk mempercepat pencapaian target MDG’s, meningkatkan ketersediaan, pemerataan dan kualitas tenaga kesehatan terutama di daerah terpencil, tertinggal secara berkesinambungan serta pengendalian penyakit dan penanggulangan masalah kesehatan akibat bencana. Penanganan kedaruratan lingkungan dalam situasi bencana perlu dilakukan karena apabila kondisi tersebut tidak ditangani dengan baik maka dapoat menjadi krisis kesehatan seperti kejadian luar biasa penyakit menular dan penyakit baru lainnya.

Masalah lingkungan masih merupakan tantangan yang cukup besar dibidang kesehatan seperti terbatasnya ketersediaan dan akses air bersih, rendahnya akses sanitasi, tingginya polusi udara akibat kebakaran hutan dan kendaraan, diperberat dengan masih rendahnya proporsi rumah tangga dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Oleh karena itu dalam momentum Peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 45 Tahun 2009 ini, kita harus berupaya secara berkesinambungan untuk melakukan peningkatan dan perbaikan dalam meningkatkan lingkungan sehat. Jika sebelumnya pelayanan kesehatan masih menempatkan masyarakat sebagai objek, maka saat ini masyarakat didorong dan diberdayakan untuk mampu menjadi subjek untuk mampu secara mandiri terpenuhinya kebutuhan kesehatan yang berkesinambungan serta mengembangkan prakarsa dalam pembangunan lingkungan sehat dengan melibatkan masyarakat seperti kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat, lanjut Menteri.

“Kita mengharapkan agar berbagai komponen bangsa dalam berbagai bentuk aliansi gerakan masyarakat sehat dapat berperan aktif dalam mencegah dan mengatasi berbagai masalah kesehatan dan siap menjadi barisan terdepan sebagai modal kekuatan dan kualitas bangsa yang bermartabat. Untuk meningkatkan kualitas bangsa saya tekankan tiga pilar, yang saling bersinergi, yang pertama lingkungan sehat merupakan cerminan perilaku sehat yang menunjukkan kemandirian masyarakat dalam memelihara kualitas kesehatannya. Kedua, lingkungan baik fisik dan non fisik sangat penting untuk menciptakan rakyat bertambah sehat yang dilakukan dengan berbagai program dan berbagai sektor. Ketiga, agar seluruh jajaran kesehatan mendorong masyarakat untuk terus menerus meningkatkan komitmennya untuk kesehaatan lingkungan, sehingga semakin sehat dan produktif. Dengan ketiga pilar tersebut, kita akan dapat mewujudkan lingkungan sehat, rakyat sehat, menuju bangsa yang bermartabat’, tambah Menteri Kesehatan.

Bupati Samosir Ir. Mangindar Simbolon menambahkan, agar senantiasa secara cepat tepat menanggapi keluhan ataupun laporan yang ada ditengah tengah masyarakat sehingga diharapkan dapat ditanggulangi sedini mungkin, karena tugas dan tanggung jawab petugas kesehatan bukanlah hal yang mudah, serta diharapkan jangan pernah sesekali menyesali menjadi petugas kesehatan. Disamping itu Bupati juga mengajak semua unsur elemen dapat berperan aktif dalam menginformasikan masalah kesehatan ditengah-tengah masyarakat. Dalam bidang pelayanan kesehatan, Pemerintah Kabupaten Samosir telah berupaya semaksimal mungkin dalam membangun fasilitas pelayanan kesehatan serta pelayanan lainnya yang bersentuhan dengan kebutuhan masyarakat.

Turut hadir dalam peringatan HKN Ke-45 tersebut, Sekdakab Samosir Drs. Tigor Simbolon, Kapolres Samosir AKBP Aiman Sahprudin, Pimpinan SKPD Se-Kabupaten Samosir, PKK, DWP dan seluruh unsur jajaran kesehatan se-Kabupaten Samosir.(RS)

Template by : Kendhin x-template.blogspot.com